Perencanaan
merupakan proses menyusun langkah tindakan untuk mencapai tujuan tertentu yang
dimulai dengan mengidentifikasi target atau tujuan yang ingin dicapai,
menganalisa kondisi situasi saat ini dan mengembangkan langkah tindakan untuk
mencapai tujuan tersebut. Perencanaan juga mencakup mengalokasikan sumber daya
seperti waktu, finansial, dan tenaga yang dibutuhkan untuk mencapai hasil yang
diinginkan secara efisien dan efektif.
Perencanaan
membantu kita mengidentifikasi dan mengelola risiko yang mungkin terjadi,
sehingga memungkinkan untuk menetapkan langkah-langkah pencegahan atau penanggulangan
yang tepat.
Perencanaan
yang optimal akan membantu individu, tim atau
organisasi mencapai tujuan dan hasil yang ditetapkan dengan cara yang
terorganisir, sistematis dan dalam koridor yang dapat terkontrol.
Bagaimana
mengembangkan perencanaan yang optimal? Mathew East (2019) mengembangkan sebuah
pendekatan perencanaan yang berfokus pada pencapaian tujuan dengan jelas dan
efektif yaitu Purposeful Planning Method.
Pendekatan ini menekankan pemahaman yang mendalam tentang tujuan dan proses
menyusun rencana yang terarah menuju pencapaian tujuan tersebut.
Berikut langkah menyusun perencanaan yang
optimal:
·
Klarifikasi Tujuan: Define Clear Goals
Mengidentifikasi dan mengklarifasi tujuan/goals
secara spesifik dan terukur, karena
tujuan yang jelas akan menjadi landasan dari perencanaan yang dibuat.
·
Penilaian dan Analisis: Assessment and Analysis
Lakukan analisis menyeluruh terhadap
situasi, sumber daya yang tersedia, dan kendala yang mungkin dihadapi termasuk
potensi resiko dan dampaknya secara tepat. Hal ini bertujuan untuk membuat
rencana yang realistis.
·
Prioritaskan: Prioritize
Goals
Buat prioritas kegiatan dan tindakan yang
mendukung pencapaian tujuan agar dalam proses implementasi tindakan terarah
berdasar pada aktivitas yang paling penting dan mendesak bagi tercapainya tujuan.
·
Pengembangan Rencana: Plan
Development
Aktivitas penting dalam perencanan yang
optimal adalah perlu dibuat rencana yang terperinci untuk mencapai setiap
tujuan. Rencana ini harus mencakup langkah-langkah konkret, tenggat waktu, dan
sumber daya yang diperlukan.
·
Komunikasi: Communication
Proses lanjutan agar perencanaan optimal
adalah perlunya disiapkan metoda dan langkah spesifik untuk mengkomunikasikan rencana
yang dibuat kepada semua pihak yang terlibat atau terpengaruh oleh perencanaan
tersebut. Pastikan semua orang memahami peran dan tanggung jawabnya dalam
menerapkan rencana yang telah dibuat
·
Pelaksanaan: Execution
Proses krusial dalam perencanaan yang
optimal adalah menetapkan langkah tindakan yang dibutuhkan untuk menjalankan
rencana yang dibuat. Yang penting diperhatikan adalah komitmen dan konsistensi dari pelaksanaan
langkah tindakan ini hingga mencapai tujuan.
·
Pemantauan dan Evaluasi: Monitoring
and Evaluation
Dalam proses perencanaan yang optimal
juga ditetapkan proses pemantauan untuk memastikan berbagai kegiatan dilakukan
sesuai jadwal dan tujuan yang hendak dicapai. Hal ini meliputi proses pemantauan perkembangan
implementasi rencana kerja yang dilakukan secara berkala. Gunakan indikator keberhasilan
(kinerja dan waktu) sebagai kriteria dalam proses pemantauan.
·
Penyesuaian dan Revisi: Adjustment
and Revision
Perencanaan yang optimal bukanlah suatu
rencana tunggal, diperlukan kemampuan mengantisipasi perubahan, hambatan atau
masalah yang mungkin muncul yang membuat pelaksanaan terhambat atau terhenti
sepenuhnya, sehingga dapat dibuat rencana cadangan (Contigency Plan).
·
Belajar dari Pengalaman: Learning from Experience
Perencanaan harus disertai proses
evaluasi, untuk mempelajari hal apa yang berjalan baik dan apa yang perlu
diperbaiki untuk perencanaan mendatang. Tanpa proses evaluasi dan pembelajaran
yang terus-menerus, kesalahan dan kegagalan baik dalam pelaksanaan maupun perencanaan
mungkin terulang di masa depan.
Dengan
mengikuti langkah-langkah yang sistematis di atas kita dapat meningkatkan
peluang kesuksesan dalam mencapai tujuan yang ditetapkan.
Benny Prasetyo
Referensi :
- Mathew
C East, “The Purposeful Planning Method”, publisher by www-Matt-East.Com -2019
- Geoffrey Moore, “To Succeed in the Long Term, Focus on the Middle Term,” Harvard Business Review 85, no. 7/8 (2007)
- Harry Levinson, “Management by Whose Objectives?” Harvard Business Review 81 (2003): 107.
Artikel Selanjutnya : Kunci Keberhasilan Gen Z Sebagai Calon Pemimpin Masa Yang Akan Datang